PDM Kabupaten Wonosobo - Persyarikatan Muhammadiyah

MUHAMMADIYAH.OR.ID, WONOSOBO - Darah adalah bagian tubuh yangg tidak dapat dipisahkan, tanpa darah manusia akan mati. Warga ranting Muhammadiyah Kleyang Jurang Wonosobo berusaha untuk bisa selalu aktif dalam kegiatan donor darah , bahkan komunitas yang berdiri pada tahun 98 ini hingga saat ini sudah terkumpul 120 pendonor dari empat golongan darah. PMI yang memfasilitasi pengambilan darah datang setiap tiga bulan sekali ke ruang yang sudah disediakan oleh desa. 

Secara suka rela ketika ada pendonor pada saat waktu pengambilan tidak bisa diambuil karena kelelahan atau saat sakit maka pada beberapa hari berikutnya akan datang ke kantor PMI untuk diminta mengambil darah dengan ongkos perjalanan sendiri. Dibeberapa kesempatan permintaan darah tidak hanya dari dalam kota akan tetapi terkadang dari luar kota, untuk kasus yang seperti ini pendonor bersedia memfasilitasi darahnya diambil dengan catatan tidak dalam kesibukan dan diberikan fasilitas antar jemput oleh keluarga yang membutuhkan.

" Berbagai upaya terus dilakukan pengurus untuk menjaring pendonor baru sehingga akan terus ada generasi-generasi relawan yang peduli kehidupan, infak tidak hanya berupa harta dan tenaga, darahpun dibutuhkan saat terjadi kritis kesehatan",Basuki selaku koordinator menjelaskan.

"Darah adalah suatu cairan yang diciptakan untuk memberi tubuh kita kehidupan. Ketika beredar di dalam tubuh, darah menghangatkan, mendinginkan, memberi makan, dan melindungi tubuh dari zat-zat beracun. Ia nyaris bertanggung jawab penuh atas komunikasi di dalam tubuh kita. Selain itu, darah segera memperbaiki kerusakan apa pun pada dinding pembuluhnya sehingga sistem tersebut pun diremajakan kembali, dan alhamdulillah Komunitas Donor Darah Ranting Muhammadiyah Kleyang adalah komunitas teraktif se Kab. Wonosobo untuk donor darahnya yang kemudian warga desa jengkol Garung menduduki urutan kedua", Fitria Petugas PMI Wonosobo menambahkan

Kontributor : ARO

Kategori: Lokal

• 2024
• 2023
• 2017
• 2016